Posted on Leave a comment

Apple iPhone 16 Plus: Sebuah Pengalaman Personal yang Mengubah Sudut Pandang

Advertisement

Rasanya baru kemarin kita semua hyped dengan seri iPhone 15, tapi waktu berjalan begitu cepat, dan kini, di tangan saya sudah tergenggam unit terbaru yang dinanti-nanti banyak orang: Apple iPhone 16 Plus. Jujur saja, sejak awal, saya selalu punya ekspektasi tinggi terhadap setiap produk Apple, terutama lini iPhone yang menjadi ujung tombak inovasi mereka. Dan kali ini, dengan iPhone 16 Plus, ekspektasi itu bukan hanya terpenuhi, tapi bahkan terlampaui dalam banyak aspek.

Ini bukan sekadar review teknis yang kaku, melainkan sebuah catatan perjalanan pribadi saya selama beberapa minggu terakhir menggunakan iPhone 16 Plus sebagai daily driver. Saya akan coba membagikan setiap detail, mulai dari sentuhan pertama yang bikin terpukau, performa ngebut yang bikin lupa waktu, sampai ke hal-hal kecil yang mungkin terlewat di review lain. Jadi, siapkan diri Anda, karena kita akan menyelami lebih dalam mengapa Apple iPhone 16 Plus ini layak jadi incaran Anda selanjutnya. Mari kita mulai!

Desain & Build Quality: Kemewahan dalam Genggaman

Begitu pertama kali saya mengeluarkan Apple iPhone 16 Plus dari kotaknya, sensasi "premium" langsung terasa. Apple memang jagonya dalam hal desain, dan kali ini mereka berhasil melampaui diri sendiri. Unit yang saya pegang berwarna Midnight Blue yang elegan, dengan sentuhan matte finish di bagian belakang yang tidak hanya terlihat mewah tapi juga terasa nyaman di tangan, plus minim jejak sidik jari. Ini poin plus banget buat saya yang agak OCD soal kebersihan gadget.

Frame-nya masih mengadopsi desain flat khas iPhone modern, namun terasa sedikit lebih ergonomis berkat sedikit pembulatan di tepi-tepi yang tidak terlalu kaku seperti generasi sebelumnya. Materialnya? Apple mengklaim menggunakan "Aerospace-grade Aluminum" yang terasa sangat kokoh, memberikan rasa percaya diri saat menggenggamnya. Saya bukan tipe orang yang sering menjatuhkan HP, tapi ketahanan material ini tentu memberi ketenangan ekstra.

Salah satu perubahan yang paling mencolok dan menurut saya sangat fungsional adalah penempatan tombol Action Button yang kini juga hadir di seri Plus. Sebelumnya fitur ini eksklusif di model Pro, dan kehadirannya di Apple iPhone 16 Plus adalah angin segar. Saya bisa mengaturnya untuk berbagai fungsi, mulai dari membuka kamera cepat, menyalakan senter, sampai menjadi tombol shortcut ke aplikasi favorit. Ini mengubah cara saya berinteraksi dengan ponsel secara signifikan, membuat segalanya terasa lebih efisien.

Secara keseluruhan, dimensi iPhone 16 Plus ini memang besar, khas "Plus" yang berarti layar lebih lega. Tapi entah kenapa, dengan bobot yang terasa pas dan distribusi berat yang merata, ponsel ini tidak terasa "bongsor" atau berat berlebihan. Penggunaan satu tangan memang agak tricky untuk menjangkau semua sudut layar, tapi untuk pengalaman multimedia atau gaming, ukurannya adalah nilai jual utama. Desain kamera belakang yang disusun diagonal masih dipertahankan, dan menurut saya, ini sudah menjadi signature look yang mudah dikenali dari jauh. Apple sekali lagi menunjukkan bahwa evolusi desain tidak harus revolusioner, tapi cukup dengan sentuhan-sentuhan kecil yang berdampak besar pada pengalaman pengguna.

Layar: Visual yang Memukau dan Lebih Imersif

Mari kita bicara tentang salah satu aspek yang paling sering kita tatap: layarnya. Apple iPhone 16 Plus dibekali dengan layar Super Retina XDR OLED berukuran 6.7 inci. Angka 6.7 inci ini sudah menjadi standar "besar" yang nyaman untuk konsumsi konten, bermain game, atau bahkan multitasking ringan. Resolusi yang tinggi memastikan setiap detail terlihat tajam, teks terbaca jelas, dan gambar memiliki definisi yang luar biasa.

Apple iPhone 16 Plus: Sebuah Pengalaman Personal yang Mengubah Sudut Pandang

Namun, peningkatan yang paling signifikan, dan ini adalah game-changer bagi saya, adalah hadirnya teknologi ProMotion dengan adaptive refresh rate hingga 120Hz di seri Plus. Ya, Anda tidak salah dengar! Akhirnya, pengalaman scrolling, transisi antar aplikasi, dan animasi di iPhone 16 Plus terasa jauh lebih mulus dan responsif. Perbedaan dari 60Hz di model sebelumnya itu bagai bumi dan langit. Mata saya langsung dimanjakan dengan kelancaran yang belum pernah saya rasakan di iPhone non-Pro sebelumnya. Ini adalah peningkatan yang sangat saya harapkan dan akhirnya terwujud.

Advertisement

Kecerahan layarnya juga patut diacungi jempol. Dengan peak brightness yang mencapai angka fantastis, penggunaan di bawah terik matahari bukan lagi masalah berarti. Konten HDR terlihat sangat hidup, dengan warna hitam yang pekat dan warna cerah yang meledak. Nonton film atau serial di Netflix atau YouTube di iPhone 16 Plus ini rasanya seperti punya bioskop pribadi di genggaman. Warna yang akurat, kontras yang mendalam, dan viewing angle yang luas membuat pengalaman visualnya benar-benar premium.

Baca juga:  Menjelajah Dunia Transsion Group: Sebuah Pengalaman Personal dengan Smartphone "Raja" Kelas Menengah-Bawah

Dynamic Island, fitur yang awalnya hanya ada di model Pro, kini juga menjadi bagian tak terpisahkan dari Apple iPhone 16 Plus. Dan sungguh, fitur ini jauh lebih dari sekadar "poni" yang disamarkan. Dynamic Island berubah menjadi pusat notifikasi interaktif, indikator aktivitas latar belakang (seperti musik yang sedang diputar, timer, atau panggilan telepon), dan bahkan shortcut untuk berbagai aplikasi. Ini membuat pengalaman menggunakan iPhone terasa lebih hidup dan intuitif. Awalnya mungkin butuh sedikit adaptasi, tapi setelah terbiasa, rasanya aneh kembali ke ponsel tanpa Dynamic Island. Apple benar-benar berhasil mengubah keterbatasan (notch) menjadi sebuah fitur inovatif yang fungsional dan estetis.

Performa & Hardware: Kekuatan Tanpa Kompromi

Di bawah kap mesin Apple iPhone 16 Plus, bersemayam chipset A18 Bionic terbaru. Ini adalah prosesor yang sama yang juga digunakan di lini iPhone 16 Pro, dan kehadiran chip flagship di seri Plus ini adalah langkah besar dari Apple. Rasanya seperti mendapat "deal" yang sangat menguntungkan, karena Anda mendapatkan performa kelas Pro dengan harga yang (mungkin) sedikit lebih terjangkau.

Sejak pertama kali saya menggunakannya, ponsel ini terasa begitu responsif. Membuka aplikasi, beralih antar aplikasi berat, browsing dengan banyak tab, semuanya berjalan mulus tanpa hambatan sedikit pun. Lag? Stutter? Lupakan saja kata-kata itu di kamus Apple iPhone 16 Plus. Chip A18 Bionic ini bukan hanya cepat, tapi juga sangat efisien dalam mengelola daya, yang berdampak positif pada daya tahan baterai.

Saya sering bermain game berat seperti Genshin Impact atau Honkai: Star Rail, dan iPhone 16 Plus mampu menjalankannya di pengaturan grafis tertinggi dengan frame rate yang stabil. Pengalaman gaming-nya benar-benar imersif, apalagi didukung layar 120Hz dan speaker stereo yang powerful. Panas yang dihasilkan juga minim, hanya hangat di bagian atas dekat modul kamera setelah sesi gaming panjang, tapi tidak sampai mengganggu kenyamanan.

Untuk tugas-tugas produktivitas, seperti editing video singkat di CapCut atau mengelola dokumen di Pages/Numbers, iPhone 16 Plus juga sangat handal. Proses rendering video terasa cepat, dan saya bisa bekerja tanpa frustrasi karena perangkat lambat. Neural Engine yang ditingkatkan di A18 Bionic juga membawa kemampuan AI yang lebih canggih, terlihat dari peningkatan fitur-fitur seperti pengenalan objek di foto, pemrosesan bahasa alami, dan performa Siri yang lebih cerdas. Ini adalah bukti bahwa Apple tidak hanya fokus pada kecepatan CPU/GPU, tapi juga pada kemampuan AI yang akan menjadi pondasi untuk fitur-fitur masa depan.

Kombinasi chipset A18 Bionic dengan RAM yang lebih besar (rumornya 8GB atau lebih) memastikan bahwa Apple iPhone 16 Plus ini akan tetap relevan dan powerful untuk beberapa tahun ke depan. Ini adalah investasi jangka panjang yang sangat menjanjikan, terutama bagi mereka yang mencari performa tanpa kompromi tapi mungkin tidak membutuhkan semua fitur ekstra yang ditawarkan lini Pro.

Kamera: Menangkap Momen dengan Detail yang Luar Biasa

Apple iPhone 16 Plus: Sebuah Pengalaman Personal yang Mengubah Sudut Pandang

Ini dia bagian yang paling saya tunggu-tunggu untuk dibahas: kameranya! Apple selalu menjadi tolok ukur dalam fotografi komputasional, dan Apple iPhone 16 Plus tidak mengecewakan. Meskipun tidak membawa sensor LiDAR atau lensa telephoto super zoom seperti model Pro, sistem kamera ganda di bagian belakang ini mampu menghasilkan foto dan video yang benar-benar memukau.

Sensor utama 48MP dengan teknologi pixel binning menghasilkan foto 12MP yang sangat detail dan kaya warna dalam kondisi cahaya yang cukup. Ketika cahaya minim, sensor ini secara otomatis menggabungkan piksel untuk menangkap lebih banyak cahaya, menghasilkan foto low-light yang lebih terang dan minim noise. Saya sering mengambil foto di malam hari, dan kemampuan Night Mode di iPhone 16 Plus ini jauh lebih baik dari yang saya kira, dengan detail yang terjaga dan warna yang akurat.

Advertisement

Lensa Ultra Wide 12MP juga sangat berguna untuk landscape atau foto grup. Distorsi di tepi foto minim, dan kualitas gambarnya konsisten dengan lensa utama. Saya suka bagaimana Apple memastikan transisi antar lensa terasa mulus, tidak ada perbedaan signifikan dalam color science atau eksposur. Ini membuat pengalaman memotret terasa lebih konsisten.

Peningkatan yang signifikan terasa pada pemrosesan gambar. Tone Mapping yang lebih cerdas, Smart HDR yang lebih optimal, dan kemampuan Deep Fusion yang disempurnakan menghasilkan foto dengan dynamic range yang luar biasa, baik di area terang maupun gelap. Portrait Mode juga semakin akurat dalam memisahkan subjek dari latar belakang, dengan efek bokeh yang creamy dan natural.

Untuk perekaman video, Apple iPhone 16 Plus mampu merekam hingga 4K pada 60fps dengan stabilisasi optik yang luar biasa. Mode Cinematic Mode kini mendukung perekaman 4K, dan kemampuan fokusnya semakin responsif, memberikan hasil video dengan efek depth-of-field yang dramatis seperti film. Saya mencoba merekam beberapa vlog singkat, dan hasilnya benar-benar layak untuk diunggah langsung tanpa banyak editing. Audio yang terekam juga jernih, berkat beberapa mikrofon yang ditempatkan secara strategis.

Baca juga:  Infinix Note 30 Pro: Pengalaman Menggenggam Raja Mid-Range Baru di Tangan Saya

Kamera depan 12MP juga tidak kalah mumpuni. Selfie terlihat tajam, dengan warna kulit yang natural dan detail yang bagus. Fitur autofocus juga sangat membantu memastikan wajah selalu fokus, bahkan saat bergerak. Overall, Apple iPhone 16 Plus adalah kamera point-and-shoot yang sangat capable, cocok untuk siapa saja yang ingin menghasilkan foto dan video berkualitas tinggi tanpa perlu repot dengan pengaturan manual. Ini adalah kamera yang siap untuk setiap momen.

Baterai & Pengisian Daya: Pendamping Setia Sepanjang Hari

Salah satu alasan utama saya memilih varian "Plus" adalah karena daya tahan baterainya yang legendaris. Dan Apple iPhone 16 Plus tidak mengecewakan sama sekali. Dengan kapasitas baterai yang lebih besar dibandingkan model non-Plus, ponsel ini dengan mudah menemani saya dari pagi hingga larut malam.

Dalam penggunaan normal, yang meliputi browsing media sosial, chatting, sesekali streaming video, dan mendengarkan musik, saya seringkali pulang dengan sisa baterai sekitar 30-40%. Ini berarti saya tidak perlu khawatir mencari charger di tengah hari. Untuk hari-hari yang lebih intensif, seperti saat saya banyak bermain game atau menggunakan GPS, ponsel ini masih mampu bertahan setidaknya 8-10 jam Screen-On Time. Ini adalah daya tahan baterai yang saya impikan dari sebuah smartphone flagship.

Untuk pengisian daya, Apple iPhone 16 Plus mendukung pengisian cepat hingga 27W (atau bahkan lebih, tergantung charger yang digunakan). Dengan charger yang kompatibel, saya bisa mengisi daya dari 0% ke 50% dalam waktu kurang dari 30 menit. Ini sangat membantu saat saya terburu-buru dan butuh mengisi daya singkat sebelum keluar rumah. Pengisian daya nirkabel via MagSafe juga tetap ada, dengan kecepatan hingga 15W, yang sangat praktis di meja kerja atau di mobil. Apple juga sudah beralih ke port USB-C, yang berarti saya bisa menggunakan satu kabel untuk berbagai perangkat saya, sebuah kemudahan yang sangat saya apresiasi.

Ada juga rumor tentang peningkatan pada reverse wireless charging, yang memungkinkan iPhone 16 Plus mengisi daya perangkat lain seperti AirPods atau Apple Watch. Meskipun saya belum sering menggunakannya, fitur ini tentu menjadi nilai tambah untuk ekosistem Apple dan sangat berguna dalam kondisi darurat. Secara keseluruhan, daya tahan baterai Apple iPhone 16 Plus adalah salah satu daya tarik utamanya, memberikan kebebasan dan ketenangan pikiran bagi penggunanya.

Software & Fitur Tambahan: Ekosistem yang Semakin Matang

Apple iPhone 16 Plus berjalan di atas iOS 18, versi terbaru dari sistem operasi mobile Apple. Seperti yang kita tahu, iOS terkenal dengan antarmukanya yang intuitif, mulus, dan sangat aman. Dengan iOS 18, Apple membawa sejumlah peningkatan yang membuat pengalaman pengguna semakin kaya dan personal.

Salah satu yang paling saya suka adalah opsi kustomisasi homescreen yang lebih fleksibel. Kini saya bisa menata ikon aplikasi di mana saja di grid, tidak lagi terpaku pada baris pertama. Widget juga semakin fungsional dan terintegrasi dengan baik. Fitur-fitur baru seperti Game Mode yang mengoptimalkan performa gaming, serta peningkatan pada aplikasi Messages dengan fitur AI-powered summaries, semuanya terasa sangat berguna dalam keseharian saya.

Advertisement

Integrasi ekosistem Apple juga semakin mulus. Handoff, Continuity Camera, AirDrop, dan sinkronisasi antar perangkat Apple lainnya bekerja tanpa cela. Saya bisa memulai pekerjaan di MacBook, melanjutkannya di iPhone, dan menerimanya di iPad, semuanya terasa seperti satu perangkat yang terhubung. Keamanan dan privasi juga tetap menjadi prioritas utama Apple. Fitur-fitur seperti App Tracking Transparency, kemampuan mengunci aplikasi tertentu dengan Face ID, dan laporan privasi yang transparan, memberikan kontrol penuh kepada pengguna atas data mereka.

Fitur tambahan seperti Face ID yang responsif dan akurat, speaker stereo yang menghasilkan suara jernih dan lantang, serta sertifikasi IP68 untuk ketahanan air dan debu, semakin melengkapi paket premium ini. Apple Pay juga semakin mudah diakses dan digunakan untuk transaksi nirkabel. Bahkan hal-hal kecil seperti Taptic Engine yang memberikan feedback haptic yang presisi saat mengetik atau berinteraksi dengan UI, semuanya menambah kesan premium dan pengalaman penggunaan yang menyenangkan. Apple iPhone 16 Plus bukan hanya sekadar hardware canggih, tapi juga didukung oleh software yang matang dan ekosistem yang terintegrasi sempurna.

Kelebihan & Kekurangan: Sebuah Gambaran Jujur

Setelah beberapa minggu menggunakan Apple iPhone 16 Plus, saya bisa merangkum beberapa poin kelebihan dan kekurangannya:

Kelebihan:

  • Layar ProMotion 120Hz: Ini adalah game-changer untuk seri Plus, memberikan pengalaman visual dan interaksi yang sangat mulus.
  • Performa A18 Bionic: Chipset flagship yang sama dengan lini Pro, menjamin performa ngebut untuk semua tugas, termasuk gaming berat.
  • Daya Tahan Baterai Luar Biasa: Mampu bertahan seharian penuh dengan penggunaan intensif.
  • Kamera Serbaguna: Foto dan video berkualitas tinggi di berbagai kondisi cahaya, dengan peningkatan signifikan pada pemrosesan gambar.
  • Desain Premium & Ergonomis: Build quality yang kokoh, nyaman digenggam, dan Action Button yang fungsional.
  • Dynamic Island: Inovasi yang cerdas dan fungsional, mengubah "notch" menjadi fitur interaktif.
  • Ekosistem iOS yang Matang: Antarmuka intuitif, keamanan privasi yang kuat, dan integrasi mulus dengan perangkat Apple lainnya.
Baca juga:  Menguak Inovasi: Review Mendalam Samsung Galaxy Z Fold 4 Setelah Sekian Lama Menggunakannya

Kekurangan:

  • Harga Premium: Tentu saja, ini adalah iPhone, jadi harganya tidak murah. Namun, dengan peningkatan fitur yang signifikan, nilai yang ditawarkan cukup sepadan.
  • Ukuran Besar: Meskipun nyaman untuk konsumsi konten, ukurannya yang besar mungkin tidak ideal untuk pengguna dengan tangan kecil atau yang mencari ponsel ringkas.
  • Tidak Ada Lensa Telefoto Khusus: Meskipun kamera utamanya bagus untuk zoom digital, absennya lensa telefoto khusus mungkin menjadi kekurangan bagi sebagian fotografer.
  • Pengisian Daya yang Masih Bisa Lebih Cepat: Dibandingkan kompetitor Android yang sudah mencapai ratusan Watt, kecepatan pengisian iPhone masih terasa standar, meskipun sudah cukup baik.

Perbandingan dengan Handphone Lain di Kelasnya: Apakah iPhone 16 Plus Layak?

Di segmen ponsel flagship, persaingan memang sangat ketat. Bagaimana Apple iPhone 16 Plus bersaing dengan rivalnya?

Vs. iPhone 16 Pro Max:
Perbandingan paling relevan tentu saja dengan saudaranya, iPhone 16 Pro Max. iPhone 16 Plus menawarkan banyak fitur "Pro" yang dulu eksklusif, seperti layar 120Hz dan chip A18 Bionic yang sama. Perbedaan utamanya ada pada sistem kamera (Pro Max punya lensa telefoto lebih canggih, mungkin sensor LiDAR generasi terbaru), material bodi (Pro Max kemungkinan Titanium), dan mungkin fitur-fitur ProMotion yang lebih ekstrem. Bagi Anda yang tidak terlalu membutuhkan kemampuan fotografi paling canggih atau material bodi termahal, iPhone 16 Plus menawarkan value yang sangat baik, mendekati pengalaman Pro Max dengan harga yang lebih bersahabat.

Vs. iPhone 15 Plus:
Peningkatan dari iPhone 15 Plus sangat signifikan. Layar 120Hz dan chip A18 Bionic adalah alasan kuat untuk upgrade. Jika Anda pengguna 15 Plus, merasakan 16 Plus ini akan seperti pindah ke kelas yang benar-benar berbeda.

Vs. Android Flagship (Samsung Galaxy S24 Ultra, Google Pixel 8 Pro, dll.):
Android flagship seringkali menawarkan spesifikasi "di atas kertas" yang lebih gila, seperti zoom kamera yang lebih jauh, pengisian daya super cepat, atau fitur kustomisasi yang lebih mendalam. Namun, Apple iPhone 16 Plus unggul dalam optimasi software-hardware, konsistensi performa, dan ekosistem yang terintegrasi. Untuk pengguna yang mengutamakan pengalaman mulus, privasi, dan dukungan software jangka panjang, iPhone 16 Plus tetap menjadi pilihan yang sangat kuat. Kameranya juga bersaing ketat, bahkan mungkin unggul dalam konsistensi warna dan video.

Advertisement

Secara keseluruhan, Apple iPhone 16 Plus menempatkan dirinya sebagai "sweet spot" di jajaran iPhone. Ia menawarkan fitur-fitur premium yang dulunya eksklusif di lini Pro, dengan harga yang lebih accessible. Ini adalah ponsel yang memberikan value for money yang sangat baik di segmen flagship.

Kesimpulan & Rekomendasi Penggunaan: Untuk Siapa iPhone 16 Plus Ini?

Setelah menghabiskan waktu yang cukup lama dengan Apple iPhone 16 Plus, saya bisa dengan yakin mengatakan bahwa ponsel ini adalah sebuah mahakarya. Ia menggabungkan performa brutal, layar yang memukau, kamera yang sangat capable, dan daya tahan baterai yang fenomenal, semuanya dibalut dalam desain yang elegan dan didukung oleh ekosistem iOS yang tak tertandingi.

Jadi, untuk siapa Apple iPhone 16 Plus ini cocok?

  • Penggemar Konten & Gamer: Dengan layar 6.7 inci 120Hz dan chip A18 Bionic, ponsel ini adalah surga bagi mereka yang suka menonton film, streaming serial, atau bermain game berat.
  • Pengguna Power User: Bagi Anda yang membutuhkan ponsel yang bisa diandalkan seharian penuh tanpa khawatir baterai habis, atau yang sering melakukan multitasking dan pekerjaan berat di ponsel, iPhone 16 Plus adalah pilihan yang tepat.
  • Fotografer & Videografer Kasual: Jika Anda ingin menghasilkan foto dan video berkualitas tinggi tanpa perlu ribet dengan pengaturan, kamera iPhone 16 Plus sudah lebih dari cukup.
  • Pencari Value di Segmen Flagship: Anda menginginkan pengalaman premium iPhone yang mendekati lini Pro, tapi dengan budget yang sedikit lebih hemat.
  • Pengguna iPhone Lama yang Ingin Upgrade Signifikan: Jika Anda masih menggunakan iPhone 12, 13, atau bahkan 14, upgrade ke iPhone 16 Plus akan terasa seperti lompatan besar, terutama di sektor layar dan performa.

Apakah price-to-value HP ini worth it?
Melihat semua peningkatan yang ditawarkan, terutama layar ProMotion 120Hz dan chip A18 Bionic yang sama dengan model Pro, saya berani mengatakan bahwa Apple iPhone 16 Plus menawarkan value yang sangat, sangat baik. Anda mendapatkan pengalaman flagship yang hampir setara dengan model Pro, dengan selisih harga yang mungkin bisa Anda alokasikan untuk aksesoris atau layanan lainnya. Ini adalah investasi yang sepadan untuk pengalaman smartphone premium yang akan bertahan lama.

Secara pribadi, saya sangat terkesan dengan Apple iPhone 16 Plus. Ini adalah ponsel yang tidak hanya memenuhi ekspektasi, tapi juga melampauinya. Ia memberikan kenyamanan, kecepatan, dan kemampuan yang saya butuhkan dalam keseharian, sekaligus menjadi perangkat hiburan yang luar biasa. Jika Anda sedang mencari smartphone baru yang powerful, stylish, dan handal, Apple iPhone 16 Plus layak berada di daftar teratas Anda.

Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda juga tertarik dengan Apple iPhone 16 Plus? Atau mungkin Anda punya pengalaman dengan iPhone seri sebelumnya yang ingin dibagikan? Jangan ragu untuk tinggalkan komentar di bawah ya! Saya sangat menantikan diskusi dari Anda semua.

Apple iPhone 16 Plus: Sebuah Pengalaman Personal yang Mengubah Sudut Pandang

Advertisement
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement