
Pernahkah Anda merasa penat dengan cuaca yang semakin tidak menentu? Panasnya Jakarta atau kota-kota besar lainnya kini bukan lagi sekadar gerah, tapi sudah sampai level "merusak mood" dan menguras energi. Sebagai seorang yang menghabiskan banyak waktu di rumah, baik untuk bekerja, bersantai, maupun berkumpul bersama keluarga, kenyamanan suhu ruangan adalah prioritas utama. Setelah bertahun-tahun bergumul dengan AC lama yang boros listrik, berisik, dan performanya mulai menurun, akhirnya saya memutuskan untuk upgrade. Pilihan saya jatuh pada LG DualCool with ThinQ, sebuah AC yang janjinya terdengar begitu manis di telinga: hemat energi, dingin cepat, dan pintar. Setelah beberapa bulan menggunakannya, inilah rangkuman pengalaman saya yang jujur, santai, dan mungkin bisa jadi panduan bagi Anda yang sedang mencari pendingin ruangan idaman.
Pendahuluan: Dari Gerah Menuju Nyaman Cerdas
Perjalanan saya memilih AC baru ini cukup panjang. Saya bukan tipe yang langsung beli tanpa riset. Begitu banyak merek, begitu banyak fitur, dan yang paling penting, begitu banyak klaim. Dari sekian banyak yang saya telusuri, LG DualCool with ThinQ ini menarik perhatian saya karena embel-embel "DualCool" dan "ThinQ". DualCool menjanjikan pendinginan yang cepat dan efisien, sementara ThinQ berarti AC ini bisa diatur dari mana saja, kapan saja, hanya dengan sentuhan jari di smartphone. Jujur saja, bagian "pintar" ini yang paling bikin penasaran. Apakah benar-benar sepraktis itu? Atau hanya gimmick marketing semata?
Dulu, AC di rumah saya adalah model lama yang suaranya mirip pesawat mau take-off dan tagihan listriknya selalu membuat saya mengelus dada. Setiap kali mau menyalakannya, saya selalu berpikir dua kali karena takut kaget dengan tagihan bulan depan. Dengan LG DualCool with ThinQ, harapan saya adalah mendapatkan kenyamanan maksimal tanpa perlu mengorbankan isi dompet. Mari kita selami lebih dalam, apakah AC ini berhasil memenuhi ekspektasi saya atau tidak.
Desain dan Build Quality LG – DualCool with ThinQ: Estetika Minimalis yang Menyatu dengan Ruangan
Begitu AC ini terpasang di dinding, kesan pertama saya adalah "wow, rapi banget!" Desain LG DualCool with ThinQ ini memang jauh dari kesan kaku atau bulky yang sering saya lihat pada AC-AC konvensional. Unit indoor-nya memiliki finishing yang bersih, dominan warna putih dengan sentuhan garis minimalis yang modern. Tidak ada ornamen berlebihan, semuanya terasa fungsional namun tetap sedap dipandang. Ukurannya pun pas, tidak terlalu besar sehingga tidak mendominasi dinding.
Saya perhatikan, material yang digunakan terasa kokoh dan premium. Tidak ada kesan ringkih atau murahan sama sekali. Gril udara di bagian depan juga didesain dengan apik, memungkinkan aliran udara yang optimal tanpa terlihat mengganggu. Bahkan, logo LG yang tidak terlalu mencolok justru menambah kesan elegan. Ini penting bagi saya, karena AC bukan hanya alat fungsional tapi juga bagian dari interior rumah. Saya tidak ingin AC saya terlihat seperti "tempelan" yang mengganggu pemandangan. LG DualCool with ThinQ ini berhasil menyatu dengan tema ruangan saya yang modern minimalis, bahkan membuatnya terlihat lebih berkelas.
Bagian unit outdoor-nya juga tidak kalah penting. Meski diletakkan di luar, LG tetap memperhatikan kualitas build. Unit outdoor terasa solid dan mampu bertahan di berbagai kondisi cuaca, baik terik matahari maupun hujan lebat. Material anti-korosi yang digunakan pada fin kondensornya (sering disebut Gold Fin™) adalah nilai plus yang menjanjikan durabilitas jangka panjang. Ini adalah hal kecil tapi krusial, mengingat AC adalah investasi jangka panjang. Saya jadi lebih tenang karena tahu unit outdoor saya terlindungi dari karat dan cuaca ekstrem.
Performa LG – DualCool with ThinQ: Dingin Cepat, Senyap, dan Konsisten
Ini dia bagian yang paling krusial: performa pendinginan. Sejak awal, janji "DualCool" adalah daya tarik utama. Dan saya harus akui, LG DualCool with ThinQ ini benar-benar tidak mengecewakan.
Saya masih ingat betul, begitu tombol power ditekan, dalam hitungan menit saja, hawa panas di ruangan langsung sirna, digantikan oleh semilir angin dingin yang menyegarkan. Bukan cuma dingin, tapi dinginnya itu terasa menyebar ke seluruh penjuru ruangan dengan kecepatan yang bikin saya terkagum-kagum. Ini berkat teknologi Dual Inverter yang bukan cuma bikin hemat, tapi juga gesit banget dalam mencapai suhu yang diinginkan. Dulu, AC lama saya butuh waktu setidaknya 15-20 menit untuk membuat ruangan terasa nyaman, bahkan kadang masih ada spot yang terasa panas. Dengan LG DualCool with ThinQ, pengalaman itu sudah jadi masa lalu.
Selain kecepatan, hal lain yang sangat saya hargai adalah tingkat kebisingannya. Jujur, saya sangat sensitif terhadap suara bising, terutama saat tidur atau bekerja. AC lama saya sering mengeluarkan suara dengungan yang mengganggu, membuat tidur tidak nyenyak atau konsentrasi kerja buyar. LG DualCool with ThinQ ini adalah penyelamat. Saat beroperasi, suaranya nyaris tak terdengar. Bahkan pada mode pendinginan maksimal sekalipun, suara yang keluar hanya berupa hembusan angin yang lembut. Ini memungkinkan saya untuk bekerja dengan fokus penuh atau tidur dengan nyenyak tanpa gangguan. Tingkat kebisingannya yang rendah ini adalah salah satu selling point terbesar bagi saya.
Stabilitas suhu juga patut diacungi jempol. Setelah suhu yang diinginkan tercapai, AC ini mampu mempertahankannya dengan sangat konsisten. Tidak ada lagi fluktuasi suhu yang bikin kadang kedinginan, kadang gerah lagi. Teknologi inverter cerdasnya bekerja untuk mengatur putaran kompresor secara presisi, memastikan suhu ruangan tetap stabil dan nyaman sepanjang waktu. Ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan, tapi juga berkontribusi pada efisiensi energi karena kompresor tidak perlu terus-menerus mati-hidup.
Daya DAN KEHEMATAN LG – DualCool with ThinQ: Si Penyelamat Tagihan Listrik
Ini mungkin adalah bagian yang paling ditunggu-tunggu oleh banyak orang, termasuk saya di awal. Janji AC inverter adalah hemat listrik, dan LG DualCool with ThinQ dengan teknologi Dual Inverter-nya benar-benar menepati janji itu.
Sebelumnya, tagihan listrik saya selalu melonjak drastis setiap kali saya menyalakan AC lebih dari 8 jam sehari. Jujur, saya sempat skeptis apakah AC inverter benar-benar bisa sehemat itu. Namun, setelah beberapa bulan menggunakan LG DualCool with ThinQ, saya melihat sendiri perbedaannya pada lembar tagihan. Angka yang biasanya membuat saya menghela napas panjang, kini jauh lebih bersahabat.
Bagaimana cara kerjanya? Teknologi Dual Inverter pada LG DualCool with ThinQ memungkinkan kompresor bekerja dengan kecepatan variabel. Ini berarti, alih-alih mati dan hidup berulang kali (yang menghabiskan banyak daya saat start-up), kompresor akan menyesuaikan putarannya untuk menjaga suhu yang stabil. Ketika ruangan sudah dingin, kompresor akan bekerja pada putaran rendah untuk mempertahankan suhu, bukan mati total lalu menyala lagi dengan daya tinggi. Efeknya? Konsumsi daya yang jauh lebih efisien dalam jangka panjang.
LG mengklaim penghematan energi hingga 70% dibandingkan AC non-inverter. Angka itu memang besar, dan berdasarkan pengalaman saya, meskipun mungkin tidak persis 70% dalam setiap skenario penggunaan, penurunan tagihan listrik saya sangat signifikan. Ini adalah investasi yang worth it dalam jangka panjang, karena biaya pembelian awal yang mungkin sedikit lebih tinggi akan tertutup oleh penghematan tagihan listrik bulanan. Saya jadi tidak ragu lagi menyalakan AC sepanjang hari, bahkan saat bekerja dari rumah, tanpa dihantui rasa bersalah terhadap dompet.
Fitur Active Energy Control juga sangat membantu dalam mengelola konsumsi daya. Fitur ini memungkinkan kita untuk mengatur tingkat konsumsi energi sesuai kebutuhan, misalnya 80%, 60%, atau bahkan 40% dari daya maksimum. Ini berguna banget saat listrik sedang pas-pasan atau saat kita ingin lebih berhemat tanpa perlu mematikan AC. Fleksibilitas ini adalah nilai tambah yang besar bagi saya.
Fitur UTAMA DARI LG – DualCool with ThinQ: Kecerdasan yang Memudahkan Hidup
Inilah bagian yang paling menarik perhatian saya sejak awal: integrasi ThinQ. LG DualCool with ThinQ bukan sekadar AC, melainkan bagian dari ekosistem rumah pintar Anda. Dan saya harus katakan, fitur-fitur pintar ini bukan cuma gimmick, tapi benar-benar meningkatkan pengalaman penggunaan secara drastis.
-
ThinQ Connectivity & Smart Control: Ini adalah bintang utamanya. Dengan aplikasi LG ThinQ di smartphone, saya bisa mengendalikan AC dari mana saja. Lupa mematikan AC saat buru-buru berangkat kerja? Tinggal buka aplikasi, matikan. Pulang kantor dan ingin ruangan sudah dingin saat tiba? Nyalakan AC beberapa menit sebelum sampai rumah. Fitur ini luar biasa praktis, terutama di iklim tropis seperti Indonesia. Aplikasi ini juga memungkinkan saya untuk mengatur mode, kecepatan kipas, suhu, dan bahkan memantau konsumsi energi. Antarmuka aplikasinya intuitif dan mudah digunakan, bahkan bagi orang yang tidak terlalu tech-savvy. Saya juga bisa menghubungkan AC ini dengan Google Assistant atau Amazon Alexa untuk kontrol suara, yang membuat pengalaman semakin futuristik dan nyaman. "Ok Google, nyalakan AC di kamar tidur" – betapa mudahnya!
-
Smart Diagnosis: Fitur ini ibarat punya teknisi pribadi yang selalu siap sedia. Jika ada masalah atau indikasi kerusakan pada AC, LG DualCool with ThinQ bisa melakukan diagnosis mandiri dan mengirimkan notifikasi atau kode error ke aplikasi ThinQ. Ini sangat membantu untuk mengidentifikasi masalah lebih awal, bahkan sebelum menjadi parah, dan memberikan solusi awal atau panduan untuk menghubungi teknisi. Ini menghemat waktu dan potensi biaya perbaikan yang lebih besar di kemudian hari.
-
Comfort Air: Pernah merasa tidak nyaman karena hembusan udara AC langsung mengenai tubuh? Fitur Comfort Air ini adalah solusinya. Dengan mengaktifkan mode ini, AC akan mengarahkan aliran udara ke atas atau ke samping, menghindari hembusan langsung ke penghuni ruangan. Ini membuat pendinginan terasa lebih lembut, merata, dan bebas dari rasa tidak nyaman akibat angin langsung. Sangat cocok untuk kamar tidur atau ruangan tempat kita bersantai lama.
-
Auto Clean: Kebersihan AC adalah kunci untuk kualitas udara yang baik dan performa yang optimal. Namun, membersihkan AC secara manual bisa jadi PR besar. Fitur Auto Clean pada LG DualCool with ThinQ ini sangat membantu. Setelah AC dimatikan, kipas indoor akan terus berputar sebentar untuk mengeringkan embun yang menempel pada evaporator. Ini mencegah pertumbuhan jamur dan bakteri, menjaga udara tetap bersih dan AC tidak berbau apek. Saya tidak perlu khawatir lagi tentang bau tidak sedap atau masalah pernapasan akibat AC yang kotor.
-
Gold Fin™: Sudah saya singgung sedikit di bagian desain, tapi ini layak diulang. Lapisan anti-korosi pada sirip kondensor unit outdoor ini sangat penting untuk daya tahan AC. Di lingkungan yang lembap atau dekat laut, karat bisa jadi musuh utama AC. Dengan Gold Fin™, saya merasa lebih tenang karena AC saya terlindungi dan umurnya bisa lebih panjang.
Semua fitur ini, terutama integrasi ThinQ, benar-benar mengubah cara saya berinteraksi dengan AC. Dari sekadar alat pendingin, kini menjadi bagian integral dari rumah pintar yang memudahkan hidup sehari-hari.
Garansi YANG DIDUKUNG OLEH PABRIKAN DAN DISTRIBUTOR: Ketenangan Pikiran Jangka Panjang
Membeli barang elektronik besar seperti AC adalah investasi. Oleh karena itu, garansi menjadi faktor yang sangat penting. LG DualCool with ThinQ hadir dengan dukungan garansi yang cukup komprehensif, memberikan ketenangan pikiran bagi penggunanya.
Biasanya, LG memberikan garansi standar untuk suku cadang dan jasa perbaikan selama satu tahun. Namun, yang paling menonjol adalah garansi untuk kompresornya, yang bisa mencapai 10 tahun! Ini adalah jaminan yang luar biasa, mengingat kompresor adalah jantung dari sebuah AC dan komponen paling mahal untuk diganti jika rusak. Garansi 10 tahun untuk kompresor menunjukkan kepercayaan LG terhadap kualitas teknologi Dual Inverter mereka.
Dukungan garansi ini sangat penting karena AC adalah alat yang bekerja keras dan terus-menerus. Mengetahui bahwa ada jaminan dari pabrikan selama periode yang panjang, terutama untuk komponen vital, membuat saya merasa lebih aman dan yakin dengan investasi ini. Distributor resmi LG di Indonesia juga memiliki jaringan yang luas, sehingga proses klaim garansi atau perbaikan seharusnya tidak terlalu sulit jika memang diperlukan. Ini adalah salah satu faktor penentu bagi saya untuk memilih LG dibandingkan merek lain yang mungkin menawarkan garansi lebih pendek.
Service dan Ketersediaan suku cadang: Jaminan Layanan Purna Jual
Sebagus apapun produknya, layanan purna jual dan ketersediaan suku cadang adalah aspek yang tidak bisa dikesampingkan. Dalam hal ini, LG sebagai merek global yang sudah mapan memiliki keunggulan yang signifikan.
Jaringan pusat servis LG tersebar luas di seluruh Indonesia, mulai dari kota-kota besar hingga beberapa daerah. Ini berarti, jika suatu saat AC saya membutuhkan perawatan atau perbaikan, saya tidak akan kesulitan mencari teknisi resmi atau membawa unit ke pusat servis terdekat. Reputasi LG dalam layanan pelanggan juga terbilang baik, dengan teknisi yang terlatih dan responsif.
Ketersediaan suku cadang juga merupakan poin penting. Karena LG DualCool with ThinQ adalah produk yang populer, suku cadang untuk model ini cenderung mudah ditemukan di pasar. Ini mengurangi kekhawatiran akan kesulitan mendapatkan komponen pengganti jika ada bagian yang perlu diganti di masa mendatang, yang sering menjadi masalah pada merek-merek yang kurang populer atau model lama.
Meskipun saya belum pernah perlu memanggil teknisi untuk perbaikan serius (yang mana ini adalah pertanda baik untuk kualitas produknya!), saya merasa tenang karena tahu bahwa jika ada masalah, dukungan layanan purna jual dari LG siap membantu. Ini adalah bagian dari nilai keseluruhan yang ditawarkan oleh produk ini – bukan hanya AC-nya, tetapi ekosistem dukungan yang menyertainya.
Kelebihan dan Kekurangan LG – DualCool with ThinQ: Perspektif Seimbang
Tidak ada produk yang sempurna, begitu juga dengan LG DualCool with ThinQ. Berikut adalah rangkuman kelebihan dan kekurangannya menurut pengalaman saya:
Kelebihan:
- Performa Pendinginan Superior: Dingin cepat, merata, dan konsisten berkat teknologi Dual Inverter.
- Sangat Hemat Energi: Penurunan signifikan pada tagihan listrik bulanan, investasi jangka panjang yang menguntungkan.
- Operasi Senyap: Tingkat kebisingan yang sangat rendah, nyaman untuk tidur atau bekerja.
- Fitur Smart ThinQ: Kontrol jarak jauh melalui smartphone, Smart Diagnosis, dan integrasi suara yang revolusioner. Sangat praktis dan modern.
- Desain Modern dan Minimalis: Estetika yang menyatu dengan interior rumah, terlihat premium.
- Kualitas Udara Lebih Baik: Fitur Auto Clean membantu mencegah pertumbuhan jamur dan menjaga udara tetap segar.
- Durabilitas: Adanya Gold Fin™ dan garansi kompresor 10 tahun menunjukkan komitmen terhadap kualitas dan daya tahan.
- Fitur Comfort Air: Menghindari hembusan angin langsung yang tidak nyaman.
Kekurangan:
- Harga Awal yang Lebih Tinggi: Dibandingkan dengan AC non-inverter atau beberapa merek inverter lain di kelas bawah, harga LG DualCool with ThinQ memang sedikit lebih mahal. Namun, ini terkompensasi oleh penghematan energi jangka panjang.
- Kurva Pembelajaran ThinQ: Bagi sebagian orang yang tidak terbiasa dengan teknologi rumah pintar, mungkin butuh sedikit waktu untuk familiar dengan aplikasi ThinQ dan fitur-fiturnya. Tapi ini bukan hal yang sulit.
- Instalasi Awal: Seperti AC inverter lainnya, instalasi membutuhkan teknisi yang memang paham AC inverter agar performa optimal. Pastikan teknisi Anda berpengalaman.
Secara keseluruhan, kelebihan-kelebihan yang ditawarkan oleh LG DualCool with ThinQ jauh melebihi kekurangannya, terutama jika Anda memprioritaskan efisiensi energi, kenyamanan, dan fitur pintar.
Perbandingan LG – DualCool with ThinQ dengan MEREK lain di kelasnya: Mengapa LG Menonjol?
Di pasar AC inverter, persaingan memang ketat. Ada banyak merek lain yang menawarkan produk serupa. Namun, ada beberapa hal yang membuat LG DualCool with ThinQ menonjol di kelasnya.
Banyak AC inverter lain mungkin menawarkan efisiensi energi yang baik, namun tidak semua bisa menyamai kecepatan pendinginan dan kesenyapan operasi yang ditawarkan oleh teknologi Dual Inverter LG. Beberapa merek mungkin menawarkan fitur smart, tapi ekosistem ThinQ dari LG terasa lebih matang dan terintegrasi, dengan antarmuka yang lebih intuitif dan fitur diagnosis yang benar-benar berguna.
Merek lain mungkin memiliki harga yang sedikit lebih murah, namun seringkali mengorbankan kualitas build, tingkat kebisingan, atau fitur-fitur tambahan seperti Gold Fin™ yang sangat penting untuk daya tahan di iklim tropis. Garansi kompresor 10 tahun juga bukan standar di semua merek, yang menunjukkan kepercayaan diri LG terhadap produknya.
Dalam pengalaman saya, LG DualCool with ThinQ berhasil menyeimbangkan tiga pilar utama: performa pendinginan yang luar biasa, efisiensi energi yang superior, dan kecerdasan fitur yang memudahkan hidup. Kombinasi ketiganya ini jarang ditemukan dalam satu paket yang semulus LG. Beberapa merek mungkin unggul di satu aspek, tapi belum tentu di aspek lainnya. LG berhasil memberikan pengalaman menyeluruh yang premium dan fungsional.
Pengalaman penggunaan dibanding merek sebelumnya: Sebuah Lompatan Besar dalam Kenyamanan
Pengalaman saya menggunakan LG DualCool with ThinQ dibandingkan dengan AC lama saya ibarat beralih dari mobil manual tahun 90-an ke mobil listrik modern yang serba otomatis. Perbedaannya sangat drastis.
AC lama saya adalah model standar non-inverter. Suaranya bising, butuh waktu lama untuk mendinginkan ruangan, dan yang paling parah, tagihan listriknya selalu membuat saya pusing. Setiap kali mau menyalakan AC, saya harus berpikir dua kali, "Apakah saya benar-benar butuh dingin sekarang? Atau tahan saja gerah?"
Dengan LG DualCool with ThinQ, semua keraguan itu sirna. Saya bisa menyalakannya kapan saja saya mau, bahkan sebelum pulang kantor, tanpa perlu khawatir soal tagihan. Tingkat kebisingannya yang hampir tidak ada membuat saya bisa tidur nyenyak atau bekerja dengan konsentrasi penuh. Dulu, saya sering terbangun karena suara kompresor AC yang mendadak mati-hidup. Kini, tidur saya tidak terganggu sama sekali.
Fitur ThinQ juga mengubah segalanya. Dulu, jika saya lupa mematikan AC saat keluar rumah, saya harus pasrah dengan pemborosan energi. Sekarang, hanya dengan sentuhan jari di ponsel, masalah itu beres. Bahkan, saya bisa mengatur jadwal AC agar menyala dan mati secara otomatis, sangat praktis.
Secara keseluruhan, LG DualCool with ThinQ bukan hanya sekadar AC yang lebih baik, tapi sebuah peningkatan kualitas hidup yang signifikan. Kenyamanan yang ditawarkan, ditambah dengan ketenangan pikiran soal tagihan listrik, membuat setiap rupiah yang saya keluarkan terasa sangat worth it. Ini adalah lompatan besar dalam kenyamanan dan efisiensi yang saya rasakan di rumah.
Kesimpulan, TIPS DAN Rekomendasi Penggunaan: Investasi untuk Kenyamanan dan Penghematan
Setelah beberapa bulan menggunakan LG DualCool with ThinQ, saya bisa menyimpulkan bahwa AC ini adalah pilihan yang sangat cerdas bagi siapa pun yang mencari pendingin ruangan modern, efisien, dan penuh fitur. Ini bukan sekadar pendingin udara biasa, tapi sebuah solusi lengkap untuk kenyamanan di rumah Anda.
Untuk siapa AC ini cocok?
- Pengguna yang peduli efisiensi energi: Jika Anda ingin menekan tagihan listrik bulanan dalam jangka panjang, ini adalah pilihan terbaik.
- Penggemar Smart Home: Jika Anda suka dengan teknologi rumah pintar dan ingin mengintegrasikan AC ke dalam ekosistem smart home Anda, ThinQ adalah jawabannya.
- Pencari kenyamanan maksimal: Jika Anda menginginkan pendinginan yang cepat, merata, dan hening, terutama di kamar tidur atau ruang keluarga.
- Individu atau keluarga yang menghabiskan banyak waktu di rumah: Baik untuk WFH, ibu rumah tangga, atau pensiunan yang mendambakan kenyamanan sepanjang hari.
- Mereka yang mencari durabilitas: Dengan Gold Fin™ dan garansi kompresor yang panjang, ini adalah investasi jangka panjang yang aman.
Apakah price-to-value AC ini worth it?
Meskipun harga awalnya mungkin terasa sedikit lebih tinggi dibandingkan AC konvensional, saya sangat yakin bahwa LG DualCool with ThinQ ini sangat worth it. Penghematan energi yang signifikan dalam jangka panjang, ditambah dengan kenyamanan superior, fitur pintar yang memudahkan hidup, dan jaminan durabilitas, membuat investasi ini sangat menguntungkan. Anda tidak hanya membeli AC, tetapi juga membeli ketenangan pikiran dan peningkatan kualitas hidup.
Tips Penggunaan Optimal:
- Manfaatkan Aplikasi ThinQ: Jelajahi semua fitur di aplikasi. Atur jadwal, pantau konsumsi energi, dan gunakan kontrol jarak jauh untuk kenyamanan maksimal.
- Gunakan Mode Hemat Energi: Aktifkan fitur Active Energy Control saat Anda ingin lebih berhemat, atau saat daya listrik rumah terbatas.
- Aktifkan Auto Clean: Jangan lupa untuk mengaktifkan fitur ini secara rutin untuk menjaga kebersihan unit indoor dan kualitas udara.
- Set Suhu Ideal: Cobalah mengatur suhu di kisaran 24-26 derajat Celsius. Ini adalah suhu yang nyaman dan paling efisien secara energi.
- Perawatan Rutin: Meskipun ada Auto Clean, tetap jadwalkan pembersihan filter secara berkala (misalnya sebulan sekali) dan servis teknisi profesional setidaknya setahun sekali untuk menjaga performa optimal.
LG DualCool with ThinQ adalah pilihan yang tidak akan Anda sesali. Ini adalah AC yang benar-benar cerdas, efisien, dan memberikan kenyamanan tiada tara. Ia telah mengubah pengalaman saya di rumah menjadi jauh lebih menyenangkan dan hemat.
Bagaimana dengan pengalaman Anda? Apakah Anda juga menggunakan LG DualCool with ThinQ atau merek lain? Bagikan cerita dan tips Anda di kolom komentar di bawah! Saya sangat penasaran dengan pengalaman pengguna lain.